Lagi tentang cinta

Kamu pernah jatuh cinta? Bagaimana rasanya? Ini bicara cinta yang sesungguhnya cinta, bukan sekedar jatuh cinta. Seberapa banyak orang disekitarmu yang peduli (baca: ikut campur) akan hubunganmu, katakanlah sudah menjadi pacar? Jika saya mewakili jawaban kalian, paling setidaknya ada minimal 5 orang teman. Mereka teman yang saya pun nggak tau bisa dikategorikan dalam bentuk peduli, sirik atau ingin sepertimu Mereka hanya melihat prosesmu disakiti, atau dibuat menangis Mereka menutup mata ketika kamu dibuatnya tertawa, belajar akan hal baru bahkan memecahkan masalah yang bahkan temanmu tidak punya waktu hanya sekedar mendengarkannya Mereka tidak mau tau akan prosesmu dengannya begitu bertahap menjadi lebih dewasa dan tenang Yang mereka tau, mereka mencari topik pembicaraan untuk membicarakan keburukan bahkan kekurangan yang dimiliki oleh pasanganmu. Miris. Bukan untuk mereka, tapi untukmu. Karena kamu mengijinkan itu terjadi. Ini bicara cinta yang sesungguhnya cinta, bukan sekedar jatuh cinta Kamu tau harus berbuat apa ketika kamu benar mencintainya..

Mengalami titik nadir

Setiap orang pasti pernah mengalami titik nadir.. titik ketika mereka mengalami hal entah itu menyedihkan, menyakitkan atau menyayat hidup teramat sangat. Membekas kemudian menjadi bayang-bayang yang tak terlupakan. Bahkan hidup terasa berat untuk dijalani karena perasaan sedih selalu menemani. Berbeda dengan Jatuh Cinta yang bisa membuat hidup menjadi lebih hidup. Saya percaya bahwa setiap manusia pasti akan mengalami titik nadir nya. Saya pun mengalami hal itu ketika bapak saya mengalami sakit kanker lima bulan kemudian meninggal. Saya dan Ibu merawat sampai beliau menghembuskan nafas yang terakhir. Ya, kami hanya berdua. Kemana saudara? hilang. Sekali lagi saya ingatkan, ini peristiwa sedang dibawah bukan diatas. Saat itu saya tidak meminta belas kasihan berupa uang walaupun memang sangat sedang butuh namun saya hanya minta tolong perhatikan bapak saya, tolong jenguk. UANG.. Bukan segalanya tapi segalanya butuh uang Mendekatkan yang jauh dan menjauhkan yang dekat Mengubah hidup menjadi berlawanan Jangan diceritakan, nanti kalian ikut menangis

cinta itu...

Cinta itu ...

Pernahkah kamu merasakan, bahwa kamu mencintai seseorang
meski kamu tau dia tidak sendiri lagi, dan
meski kamu tau cintamu mungkin tak berbalas
tapi kamu tetap mencintainya??

Pernahkah kamu merasakan, bahwa kamu sanggup

melakukan apa saja demi seseorangyang kamu cintai
meski kamu tau dia takkan pernah peduli
ataupun dia peduli dan mengerti, tapi dia tetap pergi?


Pernahkah kamu merasakan hebatnya cinta?
tersenyum saat terluka, menangis saat bahagia
bersedih saat bersama, tertawa saat berpisah

Aku pernah .....

Aku pernah tersenyum meski ! kuterluka
karena ku yakin Tuhan tak menjadikannya untukku
Aku pernah menangis disaat bahagia
karena aku takut kebahagiaan cinta ini akan sirna begitu saja

Aku pernah bersedih disaat bersamanya
karena aku takut kehilangan dia suatu saat nanti
dan ..

Aku juga pernah tertawa saat berpisah dengannya,
karena sekali lagi, cinta tak harus memiliki
dan Tuhan pasti telah menyiapkan cinta yang lain untukku.

Aku tetap bisa mencintainya,
meski dia tak dapat kurengkuh dalam pelukanku,
karena memang cinta ada dalam jiwa, buka dalam raga

Semua orang pasti pernah merasakan cinta..
baik dari orangtua, sahabat, kekasih dan akhirnya pasangan hidup

Buat temenku yang sedang jatuh cinta..
selamat yaa..
karena cinta itu sangat indah
semoga kalian selalu bahagia

Buat temenku yang sedang terluka karena cinta..
hidup itu bagaikan roda yang terus berputar,
suatu saat akan berada dibawah kemudian hidup terasa begitu sulit,
tetapi keadaan itu tidak untuk selamanya,
bersabarlah dan berdoalah
karena cinta yang lain akan datang menghampirimu

Buat temenku yang tidak percaya akan cinta..
buka hatimu jangan menutup mata akan keindahan yang ada didunia
maka cinta membuat hidupmu menjadi bahagia

buat temenku yang mendambakan cinta...
bersabarlah...
karena cinta yang indah tidak terjadi dalam sekejab
tuhan sedang mempersiapkan segala yang terbaik bagimu.

amiiiin.